Obat Stroke Alami yang Memiliki Dampak yang Baik

Obat Stroke Alami yang Memiliki Dampak yang Baik

Obat Stroke Alami yang Memiliki Dampak yang Baik – Ketimbang mengonsumsi obat-obatan dan menjalani pengobatan server thailand stroke yang dianjurkan dokter, tidak sedikit orang yang lebih memilih menggunakan obat herbal untuk mengatasi penyakit yang satu ini. Meski begitu, pengobatan menggunakan obat herbal tetap harus dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter. Begitu juga dengan pengobatan alternatif.  Obat herbal sering kali menjadi pilihan masyarakat untuk menyembuhkan penyakit, salah satunya adalah penyakit stroke. Akan tetapi, sebelum menggunakan obat herbal stroke sebaiknya konsultasi dan pertimbangan dari dokter terlebih dahulu. Pengobatan medis untuk pasien stroke harus dimulai sesegera mungkin. Semakin cepat pengobatan dimulai, semakin besar pula kerusakan permanen bisa dicegah. Sebenarnya tujuan pengobatan stroke yang paling efektif adalah untuk mencegah cacat jangka panjang, serta mampu menyelamatkan nyawa.

Dokter biasanya menganjurkan sejumlah perawatan medis, seperti obat-obatan dan terapi, untuk mengendalikan gejala stroke. Terkadang, beberapa pasien stroke juga mengandalkan pengobatan alternatif supaya tubuhnya segera pulih dan sehat, salah satunya dengan memanfaatkan bahan-bahan alami. Para ahli menemukan, ada beberapa obat stroke alami yang dapat mendukung pemulihan pasien. Namun ingat, bahan-bahan alami ini hanya berfungsi untuk meringankan gejala dan mempercepat pemulihan, bukan menyembuhkan stroke hingga tuntas.

Ginkgo Biloba

Ginkgo biloba adalah herbal yang disebut juga tanakan atau pohon maidenhair. Hingga saat ini, suplemen ginkgo biloba kian populer karena diketahui menyimpan segudang khasiat bagi kesehatan, termasuk untuk penderita stroke iskemik.

Penelitian yang dimuat dalam jurnal Stroke and Vascular Neurology tahun 2018 mengungkapkan bahwa pasien stroke yang mengonsumsi ekstrak ginkgo biloba dan aspirin secara bersamaan memiliki fungsi memori yang lebih kuat. Bahkan kemampuan bicara dan gerakan ototnya dinilai slot777 login lebih baik dibandingkan pasien stroke yang hanya mengonsumsi aspirin saja.

Asam Lemak Omega-3

Para ahli menemukan bahwa rutin makan ikan beberapa kali dalam seminggu berpotensi menurunkan risiko stroke trombotik. Stroke trombotik adalah jenis stroke yang terjadi saat gumpalan darah terbentuk di arteri sekitar leher atau otak.

Ikan salmon dan sarden mengandung tinggi asam lemak omega-3 yang baik untuk menjaga kadar trigliserida tetap normal, salah satu pemicu stroke. Tak hanya itu, omega-3 juga dapat membantu mencegah pembentukan bekuan darah dan plak yang mengeraskan arteri.

Bawang Putih

Banyak orang menganggap bawang putih hanya bisa diandalkan untuk mengobati sakit gigi. Jangan salah, bawang putih ternyata juga bisa dimanfaatkan sebagai obat stroke alami, lho! Memang belum banyak penelitian yang menyebutkan bawang putih mampu mengobati stroke. Namun, beberapa ahli mengungkapkan senyawa dalam bawang putih dapat membantu mencegah pembekuan darah. Selain itu, bawang putih juga diyakini mampu mencegah penumpukan timbunan lemak di arteri. Dengan demikian, aliran darah jadi lebih lancar dan terhindar dari tekanan darah tinggi yang dapat memicu stroke.

Teh Hijau atau Teh Hitam

Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Ethno Medicine tahun 2012, orang yang minum teh hijau atau teh hitam berisiko 21% lebih rendah terkena stroke. Hal ini karena teh mengandung flavonoid, senyawa yang dapat menurunkan slot88 kolesterol dan tekanan darah. Dua hal tersebut merupakan faktor risiko stroke paling utama.

Senyawa dalam teh hitam diketahui mampu meniru efek insulin dan mencegah perubahan pati menjadi gula.  Agar stroke tidak kambuh lagi di kemudian hari, coba konsumsi minimal 3 gelas teh hijau atau teh hitam setiap hari. Tubuh akan lebih rileks dan pemulihan stroke pun jadi lebih cepat.

Buah Delima

Adna tentu sudah tidak asing dengan pomegranate atau lebih dikenal dengan buah delima. Buah cantik berwarna kemerahan ini disebut-sebut dapat menjadi obat stroke alami andalan, lho! Buah delima mengandung kaya antioksidan dan fitosterol, steroid nabati yang mampu menurunkan kadar kolesterol tubuh. Bahkan menurut Israeli Institute of Technology, mengonsumsi buah delima yang diseimbangkan dengan obat statin dosis rendah bisa membuat kadar kolesterol Anda lebih mudah dikendalikan.  Bagi Anda yang sering mengalami nyeri otot atau efek samping lainnya setelah minum obat statin, makan buah delima bisa membantu meringankan nyerinya.